Enrique akan menandatangani kontrak dua tahun dengan PSG, setelah pergi ke Paris untuk negosiasi berkelanjutan pada 28 dan 29 Juni. Menurut laman Goal , hari ini 30 Juni, juara Ligue 1 itu akan mengumumkan Enrique sebagai pelatih baru tepat setelah kontrak dengan Galtier dilikuidasi. PSG menghubungi Enrique sekitar dua pekan lalu. Pimpinan merasa percaya diri dengan proyek pengembangan klub mantan pelatih Barca dan tim Spanyol itu.
Enrique pernah melatih klub-klub Barca B, Roma, Celta Vigo dan Barca. Bersama Barca, dari 2014 hingga 2017, ia memenangkan dua La Liga, tiga Piala Raja, satu Piala Super Spanyol, satu Liga Champions, satu Piala Super Eropa, satu Piala Dunia Klub FIFA, dan treble. Pada musim 2016-2017, di babak 1/8 Liga Champions, tim besutan Enrique itu menghancurkan PSG 6-1 di leg kedua, setelah kalah 0-4 di leg pertama.
Enrique memimpin Spanyol dari Juli 2018 hingga akhir Piala Dunia 2022. Dia memimpin tim ke semifinal Euro 2021, tempat kedua di Nations League 2020-2021 dan masuk ke babak 1/8 Piala Dunia 2022.
Galtier menandatangani kontrak dua tahun dengan PSG pada musim panas 2022. Pelatih Prancis membantu klub memenangkan Ligue 1 dan Piala Super Prancis, tetapi kalah 0-3 dari Bayern di babak 16 besar Liga Champions. Sebelumnya, Galtier memenangkan Piala Liga Prancis bersama St Etienne dan Ligue 1 bersama Lille.
Musim panas ini, PSG telah mencapai kesepakatan untuk merekrut gelandang Manuel Ugarte, Lee Kang In, Cher Ndourm, striker Marco Asensio, bek Lucas Hernandez dan Milan Skriniar. Sementara itu, mereka membebaskan Lionel Messi dan Sergio Ramos.
Pada pertengahan Juni, striker Kylian Mbappe mengirim surat kepada pimpinan PSG yang memberi tahu dia untuk tidak memperpanjang kontraknya dari Juni 2024 hingga Juni 2025 sesuai jadwal. Jika tidak dijual musim panas ini, PSG bisa kehilangan Mbappe tahun depan. Manajemen berusaha meyakinkan striker Prancis itu untuk berubah pikiran dan berencana menjual untuk memulihkan biaya transfer.
Source: vnexpress.net