Friday, November 22, 2024 - 08:40:29 AM

Milan mengalahkan Roma meski kehilangan orang

Blog
|
September 02, 2023

ITALIA Bermain tanpa pemain sejak menit ke-61 namun AC Milan tetap menang 2-1 saat AS Roma mendebutkan Romelu Lukaku di babak ketiga Serie A.

Di kandang Olimpico, guru dan murid Jose Mourinho segera dirugikan. Pada menit ke-7, mereka harus mengambil penalti.

Pertahanan Roma yang lalai membuat Ruben Loftus-Cheek bentrok dengan Olivier Giroud sebelum berhadapan dengan kiper Rui Patricio. Meski Gianluca Mancini sukses menutup gawang, namun usahanya untuk mencegah lawan menyelesaikan rebound membuat Patricio mendapat penalti setelah wasit meninjau VAR.

Keputusan memberikan penalti kepada Milan mendapat reaksi keras dari para pemain Roma, serta Mourinho, namun wasit Antonio Rapuano tidak berubah. Dan ejekan di tribun penonton tidak cukup untuk menghentikan pemain berpengalaman seperti Giroud menipu Patricio untuk membawa tim tamu unggul. Di luar tepi lapangan, Mourinho memberikan tepuk tangan sarkasme kepada wasit.

Pertahanan tiga bek tengah Roma terus bermain seperti mimpi di babak pertama. Dari umpan busuk Chris Smalling di kandang sendiri, Milan melakukan serangan balik. Tendangan jarak dekat Christian Pulisic usai menerima umpan silang Theo Hernandez, namun refleks Patricio menyelamatkan gawang tim tuan rumah.

Usai jeda, Milan kembali memasuki permainan dengan lebih baik. Mereka menggandakan ketertinggalan berkat hook terampil Rafael Leao. Ketangguhannya membantu winger asal Portugal itu menaklukkan Zeki Celik untuk menerima umpan silang Davide Calabria sebelum melepaskan tembakan yang membentur tepi tiang dalam.

Pada menit ke-61, gelandang Milan Fikayo Tomori mendapat kartu kuning kedua setelah melakukan tekel ilegal terhadap Andrea Belotti. 10 menit kemudian, Mourinho mengirim Lukaku ke lapangan dengan harapan bisa memanfaatkan pemain lain untuk maju. Striker Belgia itu langsung memberikan kesan setelah tampil, ketika tembakannya melewati mistar gawang setelah melewati tembok Belotti.

Namun, pada menit kedua masa tambahan waktu, Roma mencetak gol. Bek kiri Leonardo Spinazzola ditempatkan di tengah dan kemudian melepaskan tembakan kencang. Bola menyentuh kaki pemain Milan, berubah arah dan masuk ke gawang. Gol telat yang memperpendek skor ini tidak mampu membantu guru dan murid Mourinho membalikkan keadaan. Dan sayangnya mereka menerima kekalahan kedua berturut-turut.

Setelah tiga putaran, Roma masih belum memenangkan satu pertandingan pun. Mereka kalah dua kali, imbang satu kali, dan turun ke peringkat 18 di papan skor Serie A. Di babak selanjutnya, guru dan murid Mourinho akan menerima Empoli. Sementara Milan memonopoli posisi teratas setelah tiga kemenangan dan akan bertemu rivalnya Inter pada 16 September.

Source: vnexpress.net

Bagikan Melalui:
Contact Us