Bisa berseragam Inter, Audero mengaku makin bersemangat dan bertekad menorehkan kesuksesan.
Penjaga gawang kelahiran Mataram, Lombok itu digaet I Nerazzurri dari Sampdoria dengan status pinjaman. Emil Audero akan membela Inter Milan hingga 30 Juni 2026.
Bersama Inter Milan, Emil Audero bakal menjadi kiper kedua. Dia merupakan pelapis Yann Sommer yang direkrut untuk menggantikan peran Andre Onana.
"Dua budaya, dua jiwa, dua dunia yang bertemu: ketenangan laut Indonesia yang tenang berpadu dengan ketahanan dan kekuatan pegunungan Piedmont, Itu adalah ciri-ciri yang dimiliki kiper baru Inter, Emil Audero Mulyadi, sejak kecil," bunyi pernyataan resmi Inter Milan.
Bergabung dengan Inter Milan, Emil Audero menganggap sebagai sebuah langkah maju. Dia pun merasa makin bersemangat untuk menorehkan kesuksesan bersama Inter.
"Pertama dan terutama, terima kasih. Itu sangat berarti karena ini merupakan langkah maju bagi saya dalam banyak hal. Saya bergabung dengan klub yang tidak membutuhkan pengenalan yang beberapa bulan lalu mencapai final Liga Champions," kata Emil Audero.
"Mereka baru saja memperbaiki sejarah mereka yang sudah luar biasa. Saya sangat senang dan termotivasi. Bergabung dengan klub sebesar itu membuat saya semakin bersemangat dan saya ingin sukses," lanjutnya.
Emil Audero mengaku tak mudah mendapatkan tempat di tim inti Inter Milan. Namun, dia bertekad untuk mengerahkan seluruh kemampuan terbaiknya demi sering tampil dan meraih banyak trofi.
"Tujuan saya untuk klub jelas mencakup hal-hal seperti mencoba tampil seperti yang telah saya lakukan sejauh ini dalam karier saya. Saya akan coba mendapatkan tempat di tim dan memenangkan trofi sebanyak mungkin," jelas Audero.
Sejauh ini, Emil Audero telah tampil dalam 209 pertandingan bersama Juventus, Venezia, dan Sampdoria di level senior. Dari 209 laga tersebut, Emil Audero menorehkan 52 clean sheet dan kebobolan 302 gol.
Source: bola.com